Manchester (ANTARA News) - Portugal menang 6-2 atas Bosnia pada pertandingan leg kedua play off Euro 2012, Selasa, dan memastikan satu tempat di putaran final tahun depan.

Selain Portugal, tiga tempat tersisa di Euro 2012 menjadi milik Irlandia, Republik Ceko, dan Kroasia.

Leg kedua di Portugal berlangsung ketat, menyusul hasil imbang tanpa gol di leg pertama. Bosnia sempat membangkitkan harapan untuk mampu melawan dengan mencetak dua gol, namun Portugal yang keluar menjadi pemenang dengan skor 6-2, setelah tim tamu bermain dengan sepuluh pemain.

Bagi tiga peserta play off lainnya, pertandingan menjadi lebih mudah, karena kemenangan meyakinkan di leg pertama. Irlandia pun menang agregat 5-1 atas Estonia, sementara Republik Ceko dan Kroasia mengungguli Montenegro dan Turki, sama-sama dengan skor agregat 3-0.

Di saat masyarakat Dublin bersiap menggelar pesta sebelum pertandingan karena Irlandia telah mengantongi kemenangan 4-0 di leg pertama, penduduk Lisbon masih harus tegang dengan pertandingan yang akan dilakoni timnya.

Gol-gol pembuka yang dicetak Cristiano Ronaldo dan Nani membuat Portugal memimpin tetapi empat menit sebelum babak pertama usai, Zvjezdan Misimovic mampu memperkecil ketinggalan melalui gol yang dibukukan melalui penalti.

Harapan Bosnia kembali memudar saat Ronaldo kembali mencetak gol saat babak kedua baru berlangsung delapan menit, dan membuat Portugal memimpin dua gol. Semenit kemudian, Kartu merah yang diterima Senad Lulic membuat Bosnia harus bermain dengan sepuluh pemain.

Meski kalah jumlah pemain, namun Emir Spahic masih mampu mencetak gol untuk kembali memperkecil ketinggalan. Tetapi dua gol sumbangan Helder Postiga dan satu gol Miguel Veloso, membuat harapan Bosnia benar-benar kandas.

Irlandia sudah mengamankan posisi di Euro 2012 dengan kemenangan 4-0 di leg pertama. Asa Estonia untuk dapat melakukan perlawanan sirna saat sepakan Stephen Ward menembus gawang Pavel Londak di menit ke-31.

Estonia mampu menyamakan kedudukan di menit ke-57 melalui gol Konstantin Vassiljev dan membuat skor imbang 1-1. Tetapi malam itu menjadi milik Irlandia, yang akan bermain di turnamen besar mereka, setelah terakhir kali tampil di Piala Dunia 2002.

Bagi Irlandia, kemenangan itu terasa sangat manis. Dua tahun lalu, Irlandia gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2010 karena aksi hand ball Thierry Henry sebelum ia mengirim umpan yang mampu dimaksimalkan menjadi gol oleh William Gallas.

"Ini adalah malam yang hebat bagi semua fans Irlandia. Ini adalah malam yang tidak akan pernah kami lupakan," kata Robbie Keane, yang mencetak dua gol di leg pertama, pada Televisi Sky Sport.

"Semangat tim kami telah membawa kami melalui pertandingan ini. Inilah mengapa kami memainkan sepak bola, untuk situasi-situasi seperti ini."

Mereka akan bergabung di Polandia dan Ukraina dengan Kroasia, yang seperti Irlandia, berhasil menghapus kenangan pahit di masa lalu dengan kesuksesan menembus Euro 2012.

Pasukan Slaven Bilic berhasil menang agregat 3-0 atas Turki, yang mengalahkan mereka di perempat final Euro 2008 melalui adu penalti.

Pertandingan Selasa di Zagreb berakhir imbang tanpa gol, namun hasil tersebut sudah cukup bagi Kroasia, setelah kemenangan di leg pertama. Bagi Turki, kekalahan tersebut membuat masa depan pelatih Guus Hiddink menjadi tanda tanya besar.

Tim lain yang hanya membutuhkan leg pertama untuk memastikan kiprahnya di Euro 2012 adalah Republik Ceko. Ceko akan berpartisipasi di Euro untuk kelima kalinya, setelah mengalahkan Montenegro 1-0 di Podgorica. Hasil tersebut memastikan kemenangan agregat 3-0.

Gol yang dicetak gelandang Petr Jiracek di menit ke-81, sudah cukup bagi Kroasia untuk mengatasi Montenegro. Montenegro sendiri, seperti Estonia, kembali gagal berkompetisi di turnamen besar.

Kiper Ceko, Petr Cech, mengenakan topeng yang didesain khusus setelah hidungnya patah. Ia melakukan beberapa penyelamatan gemilang, untuk memastikan kemenangan bagi tuan rumah.