Den Haag (ANTARA News) - Pengadilan Belanda telah menghukum seorang pendukung Ajax enam bulan penjara setelah ia berlari memasuki lapangan dalam pertandingan Piala Belanda dan berusaha menyerang kiper lawan, demikian dilaporkan, Kamis.

Pengadilan di Amsterdam menghukum seorang berusia 19 tahun, yang hanya diidentifikasi sebagai "Wesley van W." karena melakukan serangan terencana setelah ia berusaha menyerang kiper AZ Alkmaar Esteban Alvarado pekan lalu, lapor televisi publik Belanda NOS.

Ia akan menjalani empat dari enam bulan penjara, dengan sisa dua bulan ditunda selama dua tahun, tambah laporan tersebut.

Tayangan televisi pada insiden 21 Desember tersebut menunjukan Wesley van W. berlari di lapangan dalam laga babak 16 besar itu dan berusaha menjegal Alvarado, yang kemudian melayangkan tendangan dua kali sebelum ditarik menjauh.

Itu membuat kiper asal Kosta Rika tersebut dikartu merah oleh wasit dan penonton itu dikawal keluar oleh polisi.

Pengusiran (kiper) tersebut memicu kemarahan pelatih AZ Gertjan Verbeek, yang membawa para pemainnya keluar lapangan dengan mengeluhkan kurangnya pengamanan di stadion Ajax Amsterdam Arena. Pertandingan akhirnya dihentikan pada menit ke-37.

Pertandingan akhirnya akan digelar secara tertutup dan tanpa penonton pada 19 Januari, kata federasi sepak bola Belanda (KNVB) pekan ini.

KNVB, yang sejak itu menarik kartu merah dari Alvarado, juga menjatuhkan denda kepada Ajax sebesar 10.000 euro (12.940 dolar AS) dan mengatakan klub tersebut harus menghadapi pertandingan tambahan secara tertutup - meskipun bagian tersebut dari sanksi itu ditangguhkan.

Pengajuan banding dari Ajax atas hukuman mereka harus dilakukan sebelum 2 Januari, demikian AFP melaporkan.