15.35
Rahmad Dwi Aprian
480 Klub Bakal Rapat Akbar di Jakarta
Rapat akbar akan digelar di Hotel Central Park, Jakarta Barat, 18 Desember 2011.
Jum'at, 16 Desember 2011, 22:06 WIB
Rahmad Dwi Aprian
BERITA TERKAIT
PSIM vs Persita (Regina Safri/Antara)
VIVAnews - Rapat akbar sepak bola nasional akan digelar di Hotel Central Park, Jakarta Barat, Minggu 18 Desember 2011. Menurut Ketua Forum Pengprov PSSI (FPP), Dwi Irianto, sebanyak 480 klub dan 26 Pengprov PSSI akan menghadiri rapat ini.
"Meski ada larangan keras dari PSSI, tapi saya kira mereka sudah mengerti betul bagaimana pentingnya pertemuan ini," ujar Dwi saat dihubungi VIVAnews, Jumat 16 Desember 2011.
Menurut dia, pertemuan yang awalnya digagas sejumlah Pengprov yang tergabung dalam FPP tersebut kini menjadi agenda wajib bagi seluruh klub dan pengurus Pengprov yang menghendaki adanya perubahan di tubuh keorganisasian sepakbola nasional.
Dwi menambahkan, pihaknya telah berupaya mengundang seluruh anggota PSSI, baik yang punya hak suara atau tidak. Menurut Dwi, saat ini PSSI memiliki 580 anggota yang tersebar di Indonesia.
"Kami yakin setiap pengurus klub dan Pengprov juga prihatin dengan kondisi sepakbola nasional saat ini. Kami berharap, dengan mengumpulkan seluruh anggota PSSI, akan ada kesamaan pandangan mengenai langkah yang harus diambil untuk segera membenahi PSSI dan menyudahi konflik sepakbola nasional," ujarnya.
Dwi tidak membantah bila rapat akbar ini berpotensi menjurus pada permintaan Kongres Luar Biasa (KLB). Namun, menurut dia, PSSI tidak perlu menganggap rapat ini negatif karena spiritnya adalah keinginan tulus dalam membenahi sepakbola nasional.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin telah melarang anggota-anggota PSSI untuk menghadiri pertemuan ini. Djohar juga menuding ada konspirasi di balik rapat akbar ini. (art)
"Meski ada larangan keras dari PSSI, tapi saya kira mereka sudah mengerti betul bagaimana pentingnya pertemuan ini," ujar Dwi saat dihubungi VIVAnews, Jumat 16 Desember 2011.
Menurut dia, pertemuan yang awalnya digagas sejumlah Pengprov yang tergabung dalam FPP tersebut kini menjadi agenda wajib bagi seluruh klub dan pengurus Pengprov yang menghendaki adanya perubahan di tubuh keorganisasian sepakbola nasional.
Dwi menambahkan, pihaknya telah berupaya mengundang seluruh anggota PSSI, baik yang punya hak suara atau tidak. Menurut Dwi, saat ini PSSI memiliki 580 anggota yang tersebar di Indonesia.
"Kami yakin setiap pengurus klub dan Pengprov juga prihatin dengan kondisi sepakbola nasional saat ini. Kami berharap, dengan mengumpulkan seluruh anggota PSSI, akan ada kesamaan pandangan mengenai langkah yang harus diambil untuk segera membenahi PSSI dan menyudahi konflik sepakbola nasional," ujarnya.
Dwi tidak membantah bila rapat akbar ini berpotensi menjurus pada permintaan Kongres Luar Biasa (KLB). Namun, menurut dia, PSSI tidak perlu menganggap rapat ini negatif karena spiritnya adalah keinginan tulus dalam membenahi sepakbola nasional.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin telah melarang anggota-anggota PSSI untuk menghadiri pertemuan ini. Djohar juga menuding ada konspirasi di balik rapat akbar ini. (art)
0 komentar:
Posting Komentar